Entri Populer

Senin, 12 Maret 2012

Sepasang Mata






Saling melintas di ruang yang sama

Namun belum ada rasa
Satu kali, dua kali, lima kali, delapan kali
Berkali kali, tetap  tanpa ada kata

Walau tiada kata, ku masih bisa tersenyum
Karna hanya lewat tatapan mata; Aku bisa berbicara
Seakan bisa memperdaya senja
Mungkin aku sudah gila
Berharap dari tatapan mata, bisa ungkapkan segalanya

Hati yang lemah batasi rasa
Mencoba untuk terlupa
Namun tetap tak bisa jua
Dimensi yang tak sama, melera realita yang ada

Kuncup kuncup rindu pun mulai merekah seiring berjalannya waktu
Mengikat lekukan kenangan yang tersimpan dalam pikiran
Tersusun dari dipan harapan yang tak tersampaikan
Kukuhkan bayangan akan wanita impian

Gambar: ads by google https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjZ0JE82C4wnyn6yns-QI5gJTK45qPJgfU2cRIr5lIlcAYR90hVxLe0hQxEXrAr9pnAbFtFMLfJeGFQG9jmCZiAEsr8OQZ6AzsLfRy6L2jVJUiFriKvJyYhiPpBbbUUJPw-rFXC-HmSZ4/s1600/imagesCAD0BOL2.jpg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar