Engkau
adalah langkah kaki di musim semi
Tempat
dimana kelopak bunga lili
Menyemi
hati para dewi
Engkau
adalah senyum jingga di langit senja
Tempat
dimana para pujangga dapat melukis syair cinta dengan indahnya
Engkau
adalah jantung kota Alexandria
Tempat
dimana kau bisa menabur benih cinta lalu ia akan tumbuh dengan sendirinya
Nada dan cahaya adalah rias mu, rembulan dan bintang
adalah pandang mu
Dan bila kau tahu, bidadari pun melirik malu saat
menatap mata mu
Tak salah bila banyak lelaki yang mengekor pada mu
Bila kau diibaratkan hutan
Siapapun rela menjadi butiran hujan, yang menjatuhkan
dirinya dari langit.. tergerus rimbunnya dedaunan
Meresap dalam keheningan hanya untuk mengenal dirimu
Aku mulai habis kata
Yang tak hanya sempurna di raga namun juga di jiwa
Kini kepakkan lah sayap mu
Terbanglah tinggi gapai mimpi mu
Sapalah semesta dengan senyum mu
Hingga kau temukan akhir jejak mu
Sapalah semesta dengan senyum mu
Hingga kau temukan akhir jejak mu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar